Ketiga indeks utama AS ditutup melemah pada perdagangan (18/02/2021), sejalan dengan mayoritas indeks-indeks saham global. Rilis angka klaim penggangguran yang berada diatas estimasi konsensus menjadi sentimen buruk bagi pasar. Investor juga masih menimbang dampak kenaikan yield obligasi serta prospek paket stimulus pemerintahan Joe Biden.

Dari dalam negeri, IHSG masih melanjutkan pelemahan pasca pengumuman pemangkasan suku bunga BI-7DRRR. Di sisi lain, Bank Indonesia juga menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun 2021 ke kisaran 4,3%-5,3%. Menjelang akhir pekan, IHSG diproyeksikan bergerak pada rentang 6.150-6.250.

Download laporan lengkapnya di SINI.